Tim Jibom Polda Jabar Sisir Gereja-gereja Di Kota Sukabumi

JABARNEWS | KOTA SUKABUMI – Puluhan tim penjinak bom Polda Jawa Barat (Jabar) menyisir 20 Gereja di Kota Sukabumi. Dari hasil pemeriksaan, tidak ada satupun temuan yang mencurigakan atau menjadi ancaman ummat kristiani saat menjalankan perayaan Natal nanti.

Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Kompol Sulaeman menerangkan, pemeriksaan tersebut dalam rangka pengamanan dan sterilisasi jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2019. Tujuannya, agar umat kristiani mendapat rasa aman dan nyaman saat menjalankan peribadatan di Hari Natal.

Baca Juga:  Tiga Hal Yang Mesti Diperhatikan Sebelum Pensiun Dini

“Ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun menjelang Natal dan Tahun Baru, sehingga ummat kristiani mendapatkan rasa aman saat beribadat,” jelasnya.

Pemeriksaan yang dilakukan 20 Tim Jibom Polda Jabar tersebut menyisir tempat-tempat yang dianggap rawan dengan menggunakan peralatan khusus sepeti detektor logam dan yang lainnya.

“Alhamdulillah, setelah melakuakan pemeriksaan di 20 gereja yang ada di Kota Sukabumi seluruhnya steril tidak ditemukannya hak-hal yang mengancam dan mencurigakan,” terangnya.

Baca Juga:  Ini Prakiraan Cuaca Rabu 9 Januari 2019

Meski demikian, Sulaeman mengimbau kepada masyarakat, khususnya jemaat yang melaksanakan Natal tidak mengurangi tingkat kehati-hatian dan kewaspadananya. Menurut dia, jika ada orang dan hal yang mencurigakan harap segera melapor kepada petugas.

“Segar saja laporkan jika ada orang yang tidak dikenal, karena disetiap gereja jemaatnya terdaftar sehingga jika ada yang tidak dikenal laporkan,” ujarnya.

Baca Juga:  Menikmati Keindahan Pantai Karangsong Sebagai Tempat Wisata Indramayu

Polres Sukabumi Kota bersama tim gabungan, juga membangun posko pengamannya di setiap gereja yang dilengkapi dengan personelnya. Hal itu dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2019.

“Setiap gereja ada posko dan petugas keamanan gabungan, yang pasti kami bakal berupaya menjamian keamanan dan ketertiban umum khususnya pada natal dan tahun baru ini,” pungkasnya. (Abh)

Jabarnews | Berita Jawa Barat