Alifurrahman Ngaku Diteror Soal Video Viral Isu Prabowo Cekik Wamen, Namun Tolak Menghapus

Alifurrahman mengaku mendapat teror gara-gara video viral soal capres mencekik wakil menteri. (foto: istimewa)
Alifurrahman mengaku mendapat teror gara-gara video viral soal capres mencekik wakil menteri. (foto: istimewa)

Namun demikian, Alifurrahman menegaskan akan melaporkan pelaku ke polisi jika ancaman tersebut mengancam keselamatan diri dan keluarganya.

Selain itu, Alifurrahman juga tidak berniat menghapus video tersebut meskipun mendapat tekanan agar melakukannya. Menurutnya, video tersebut adalah bagian dari fakta sejarah.

Baca Juga:  Simulasi Survei Pasangan Calon Presiden dan Wakilnya, Prabowo Subianto-Erick Thohir Jadi Pemenang Versi LSI

“Saya nggak akan hapus karena itu fakta sejarah. Mungkin Presiden kemarin bilang ‘setahu saya tidak ada,” tandasnya.

Seperti diketahui, nama Alifurrahman menjadi perbincangan publik setelah video yang menyebut adanya capres yang menampar dan mencekik wamen diunggah di kanal YouTube Seword TV.

Baca Juga:  PKB Ancam Tinggalkan Gerindra Jika Cak Imin Tak Jadi Cawapres

Pernyataan tersebut kemudian dikutip oleh media online lainnya, yang menyebutkan Prabowo Subianto sebagai sosok capres yang dimaksud dan Harvick Hasnul Qolbi sebagai wamen yang menjadi korban.

Baca Juga:  Lima Cara Jitu Menghilangkan Rasa Malas Bekerja

Artikel tersebut viral di media sosial, meskipun kemudian ditepis oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kementerian Pertanian, dan Gerindra. Semua pihak membantah kejadian tersebut terjadi. (red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News