Inilah Yang Menyebabkan Badan Terasa Nyeri Setelah Berolahraga

JABARNEWS | BANDUNG – Sebagian dari Anda mungkin pernah mengalami nyeri otot setelah berolahraga bukan? Sebetulnya, hal ini wajar terjadi pada orang-orang yang jarang berolahraga. Namun, badan nyeri juga bisa menjadi pertanda bahwa otot-otot Anda kurang oksigen. Benarkah?

Olahraga memang memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Dilansir dari Mayo Clinic, olahraga dapat membantu meningkatkan energi dan kepadatan tulang, memperbaiki suasana hati, membuat tidur lebih nyenyak, dan memperbaiki kehidupan seks Anda.

Di balik manfaat tersebut, Anda mungkin sering merasakan badan nyeri setelah olahraga. Masalah seperti ini dapat terjadi pada siapa saja, baik yang jarang olahraga maupun para atlet profesional yang sudah sangat terlatih sekalipun. Hal ini terjadi karena otot-otot tubuh cenderung kekurangan oksigen saat olahraga. Kok bisa?

Ketika beraktivitas, semua sel di tubuh membutuhkan oksigen untuk mengubah gula menjadi ATP, yaitu sumber energi utama dalam tubuh. Begitu pula saat Anda olahraga. Sel-sel otot juga membutuhkan energi ekstra karena harus berkontraksi selama Anda olahraga.

Baca Juga:  Cegah Virus Masuk Pada Laptop Anda, Ini Caranya

Pernahkah Anda merasakan napas lebih berat dan detak jantung meningkat saat olahraga? Hal ini juga tak lepas dari pengaruh otot-otot tubuh yang sedang meminta pasokan oksigen ekstra dari paru-paru dan jantung agar bisa menghasilkan lebih banyak energi. Maka secara otomatis, Anda akan bernapas lebih cepat untuk menyuplai banyak oksigen ke otot-otot tubuh Anda.

Namun, terkadang oksigen yang beredar tetap saja tidak cukup untuk mengubah gula menjadi ATP yang dibutuhkan oleh otot. Akibatnya, gula tersebut akan diubah menjadi asam laktat melalui aktivitas anaerobik (proses menghasilkan energi tanpa oksigen).

Baca Juga:  Mirip Ferdy Sambo, Karir Irjen Teddy di Polri Terancam Habis

Ketika asam laktat semakin menumpuk, hal ini akan memicu sensasi menyengat dan pegal pada otot, bahkan terkadang terasa seperti terbakar. Jika hal ini terjadi pada Anda, maka Anda perlu segera menurunkan intensitas latihan atau beristirahat untuk memulihkan badan nyeri setelah olahraga.

Pada dasarnya, badan nyeri setelah olahraga bukanlah hal yang membahayakan. Bahkan, rasa sakitnya cenderung mereda saat Anda mulai berolahraga lagi.

Jadi, Anda tidak harus segera berhenti olahraga saat mengalami nyeri otot atau badan sakit setelah olahraga. Turunkan intensitas latihan Anda secara perlahan untuk menyingkirkan sisa-sisa asam laktat yang memicu badan sakit dan pegal.

Jika nyeri otot setelah olahraga tak kunjung mereda, maka sudah saatnya Anda memberikan jeda sesaat untuk beristirahat dan membiarkannya pulih sempurna. Tenang, hal ini tidak akan menurunkan tingkat kebugaran Anda, kok.

Baca Juga:  Tiga Wisata Curug Yang Dapat Kalian Temukan Di TNGGP

Di sela-sela waktu istirahat, makanlah makanan yang mengandung banyak protein seperti daging, telur, atau kedelai. Pasalnya, protein merupakan nutrisi penting untuk membangun dan mempertahankan kekuatan otot. Hal ini juga dapat membantu meredakan badan nyeri.

Jangan lupa untuk selalu memenuhi kebutuhan cairan setelah olahraga untuk mencegah dehidrasi, sekalipun Anda tidak merasa haus. Dilansir dari Self, sebuah penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi bisa membua setelah olahraga. Anda bisa minum air putih atau minuman yang mengandung elektrolit untuk membantu mengurangi timbunan asam laktat penyebab nyeri otot.

Demikianlah tadi sedikit ulasan mengenai badan yang terasa nyeri setelah berolahraga. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat bagi Anda. (Fin)

Sumber artikel ini diambil dari Hellosehat

Jabarnew | Berita Jawa Barat