MUI: Warung Makanan Boleh Buka selama Ramadhan

Warung Makanan boleh buka selama Ramadhan. (foto: istimewa)

JABARNEWS | JAKARTA – Kabar baik bagi pemilik usaha warung makanan. Selama bulan Ramadhan, mereka diperbolehkan membuka usahanya saat siang hari.

Hal ini berbeda dengan bulan Ramadhan sebelumnya. Para pemilik warung makanan selalu diminta tutup saat siang hari selama bulan Ramadhan.

Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Amirsyah Tambunan mengatakan, pemilik usaha warung makanan tidak perlu tutup selama Ramadhan.

Baca Juga:  YBM PLN UIP JBT Sebar Ratusan Paket Bantuan Sosial Selama Bulan Ramadhan

Mereka hanya diminta mengatur agar kegiatan ekonomi tetap berlangsung.

“Kalau ada istilah tutup semua saat Ramadhan, tutup yang mana, harus jelas,” ungkap Amirsyah saat dihubungi di Jakarta, seperti dikutip Antara, Rabu (30/3).

Masih menurut Amirsyah, hadirnya para pemilik warung makanan selama Ramadhan tidak akan menggangngu jalannya ibadah puasa.

Baca Juga:  Menuju Satu Data Indonesia: Peran dan Kolaborasi Antar Lembaga Diperlukan

Namun sebaliknya, sangat baik bagi perekonomian masyarakat. Terutama bagi usaha mikro kecil yang lesu akibat dihantam pandemi.

Di kesempatan tersebut, Amirsyah juga meminta pihak tertentu untuk tidak melakukan sweeping terhadap tempat makan yang buka pada siang hari saat Ramadhan.

Namun demikian, Amirsyah juga meminta pemilik usaha menghargai orang yang sedang berpuasa. Begitu juga orang yang berpuasa harus menghargai satu sama lain.

Baca Juga:  Isak Tangis dan Takbir Iringi Ribuan Mantan Pengikut LDII Deklarasi Gerakan Cabut Baiat

Berbeda bagi pengusaha warung makan, Amirsyah meminta tempat hiburan malam untuk tutup selama bulan Ramadhan.

“Sebaliknya, tempat hiburan ditiadakan karena fokus untuk melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan,” jelasnya.(red)