Ragam

Pemkab Putar Otak Atasi Kekeringan

×

Pemkab Putar Otak Atasi Kekeringan

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | KAB. BEKASI – Pemkab Bekasi melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bekasi sudah mengambil beberapa langkah dalam mengatasi musim kemarau. Seperti di Kecamatan Bojongmangu, Cibarusah, Serangbaru, dan Kecamatan Cikarang Pusat.

Kepala Bidang Pengairan dan Sumber Daya Air, Dinas PUPR Kabupaten Bekasi, Nurchaidir, mengatakan, mengantisipasi kekeringan dilakukan dengan membuat program di antaranya sumur bor, sumur satelit, dan sumur imbuhan.

Baca Juga:  Wahai Kaum Pria, Begini Hukum Menikahi Wanita yang Ditinggal Pergi Suaminya

Untuk sumur imbuhan ada teknologi yang mampu menampung air hujan untuk dijadikan air bersih seperlunya.

“Untuk pekerjan pembuatan sumur imbuhan dilakukan secara bertahap tidak sekaligus. Kemudian juga membuat kolam penampungannya,” katanya, dikutip Pojok Bekasi, Senin (6/8/2018).

Upaya mengantisipasi kekeringan di beberapa kecamatan, kata Nurchaidir, tidak bisa dilakukan oleh Dinas PUPR Kabupaten Bekasi semata. Tapi diperlukan kerja sama dengan dinas lain.

Baca Juga:  Pantau Arus Mudik Melalui CCTV, Warga Bisa Gunakan Aplikasi Jasa Marga

Seperti Dinas Lingkungan Hidup dengan reboisasi serta penanaman pohon, normalisasi sejumlah kali maupun sungai yang melintasi wilayah Kabupaten Bekasi.

“Masalah kekeringan merupakan bukan hal yang baru terjadi di Kabupaten Bekasi. Antisipasi sudah dilakukan Bidang PSDA dengan program pembuatan sumur. Sehingga menunggu proses pekerjaaanya saja bisa selesai cepat,” katanya.

Selama ini, lanjut Nurchaidir, masalah kekeringan sudah teratasi dengan adanya support dari PDAM Tirta Bhagasasi untuk pasokan air bersih kepada masyarakat. Air bersih itu didistribusikan seperti ke Bojongmangu, Cibarusah, Serangbaru dan Cikarang pusat.

Baca Juga:  Neymar Beri Sinyal Kembali Ke Barcelona

“PDAM sendiri sudah melakukan penambahan peningkatan produksi air bersih per detiknya (over capacity). Sehingga masalah air bersih di wilayah selatan seperti Bojongmangu dan sekitarnya sudah berjalan,” ungkapnya. (Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan