JABARNEWS | BANDUNG – Siapapun pasti pernah mengalami lupa, hal ini kerap kita alami ketika kelelahan, banyak pekerjaan, atau terlalu asyik melakukan hal lain. Anak muda dan orang sehat pun dapat sering lupa, mulai dari hal-hal kecil hingga besar, seperti lupa menaruh barang atau bahkan tenggat waktu pekerjaan.
Mudah lupa ternyata bukan hanya disebabkan oleh faktor usia, melainkan disebabkan oleh berbagai penyebab. Karen itu dilansir dari banyak sumber berikut beberapa penyebab mudah lupa yakni:
Pertama. Kurang tidur – Penyebab mudah lupa yang pertama yakni kurangnya waktu saat tidur. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab mudah lupa. Tidur tidak hanya membuat tubuh segar, terjaga, dan energik keesokan harinya.
Tidur juga memainkan peran utama dalam konsolidasi memori, atau tindakan mengambil ingatan jangka pendek dan mengubahnya menjadi ingatan jangka panjang. Sebaiknya kalian tidur 7 hingga 8 jam sehari.
Kedua. Depresi – Penyebab mudah lupa selanjutnya yakni terjadinya depresi atau stres pada diri kalian. Sebagaimana diketahui depresi merupakan salah satu gangguan mental.
Orang yang mengalami depresi juga mengalami kinerja memori buruk dan kemampuan untuk informasi recall, mungkin karena peningkatan kortisol yang menyertai depresi, yang merupakan kondisi stres. Demikian menurut sebuah studi Januari 2018 di Psychological Medicine.
Ketiga. Mengalami Infeksi – Meningitis, penyakit Lyme kronis, dan infeksi saluran kemih secara mengejutkan dapat bermanifestasi sebagai kabut otak dan masalah memori.
Jika Anda memiliki gejala penyakit lain, seperti demam, kedinginan, mual atau muntah, atau rasa terbakar atau sering buang air kecil, segera temui dokter. (Red)
