Waspada Penipuan Online, Pelaku Cari Target Perempuan di Media Sosial

Ilustrasi penipuan online.

Namun si penipu meyakinkan bahwa kontrak kerja akan diberikan begitu Rendi tiba di perusahaan. Dia pun memutuskan untuk berangkat ke Kamboja.

“Yang membuat saya yakin mereka membuka lowongan kerja ini di… istilahnya beberapa agensi yang sebetulnya legal,” kata Rendi kepada wartawan BBC News Indonesia, Nicky Aulia Widadio.

Baca Juga:  Polisi Buru Aset Indra Kenz, Diduga Disembunyikan di Luar Negeri

Si penipu pun membelikan dan mengirimkan tiket keberangkatan kepada Rendi pada tanggal yang telah disepakati pada Mei lalu. Begitu tiba di bandara, dia langsung dijemput oleh si penipu tersebut. Dia kemudian dibawa ke perusahaan yang berlokasi di Sihanoukville.

Baca Juga:  Namanya Terseret dalam Investasi Bodong Net 89, Taqi Malik: Semoga Informasi Ini Jelas Ya

Baru belakangan Rendi mengetahui bahwa orang yang dia kira sebagai staf personalia itu sebetulnya adalah agen penyalur yang mendapat komisi sebesar USD2.000 (Rp29,7 juta) untuk setiap orang yang mereka jebak.

Dalam ingatan Rendi, perusahaan itu terletak di area dengan banyak gedung seperti apartemen. Di setiap gedung terdapat ruangan-ruangan untuk kantor, juga flat.

Baca Juga:  Resmi, Indra Kenz Di Bui 10 Tahun Penjara Ini Pasal Yang Dilanggar

Pada hari pertama bekerja, Rendi diminta membuat akun media sosial palsu menggunakan foto dari model-model yang juga dipekerjakan di perusahaan itu.