JABARNEWS | BANDUNG – Wing bek Persib Bandung, Tony Sucipto mengecam teror bom yang terjadi di tempat kelahirannya, Surabaya, dua hari terakhir ini. Tony menyayangkan terjadinya teror bom yang kembali mengguncang Indonesia, khususnya warga Surabaya.
“Kejadian itu kan sebenarnya enggak seharusnya lah, namanya juga sesama manusia. Enggak ada ajarannya untuk bom bunuh diri,” kata Tony kepada wartawan usai latihan di Stadion Arcamanik Bandung, Senin (14/5/2018).
Tony mengaku kejadian yang terkadi di tanah kelahirannya itu membuat dirinya khawatir. Terlebih salah satu tempat kejadian perkara, yaitu Gereja Santa Maria, letaknya tidak jauh dari kediaman keluarganya di Surabaya. Tony bersyukur karena kondisi keluarganya saat ini baik-baik saja.
“Prihatin lah, aku juga warga Surabaya. Pastinya memantau terus dengan ada kejadian itu,” sebut pemain bernomor punggung 6 ini.
Atas kejadian itu, Tony pun mengingatkan anggota keluarganya di Surabaya agar berhati-hati. Jika sekiranya ada yang kurang enak lebih baik untuk meghindar saja.
Pada kesempatan itu, Tony pun mengatakan untuk warga Surabaya untuk tetap tenang menghadapi situasi yang sekarang tengah terjadi.
“Secara pribadi sih lawan teroris, Surabaya Wani,” tegas Tony. (Ati)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
