Bacaleg Ini Ingin Perjuangan Perda Pilkades

JABARNEWS | MAJALENGKA – ‎Kader yang juga bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Majalengka optimistis dapat meraih kursi di DPRD. Selain itu, ada hal urgen yang akan diperjuangkan, yakni mengenai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), yang saat ini dinilai banyak madlorotnya. Harus ada perda khusus untuk mengatur Pilkades.

Sekretaris Parade Nusantara, yang juga bacaleg Dapil 3 (Kecamatan Sindangwangi, Rajagaluh, Leuwimunding, Sumberjaya dan Palasah) dari Partai Bulan Bintang, Deden Hamdani, mengatakan ‎motivasinya untuk menjadi calon legislatif yakni untuk memperjuangkan anggaran Pilkades yang harus murni dibiayai pemerintah. Alasannya, Pilkades sama persis dengan Pemilukada serentak maupun Pilpres.

Baca Juga:  Gugatan Cerai Dikabulkan PA Purwakarta, Anne Ratna Mustika : Alhamdulilah

“Artinya, penomena saat ini di lapangan, realita berbicara, bahwa siapa calon kuwu (kepala desa) yang banyak duit, biasanya menang. Nah, kalau anggaran Pilkades murni dibiayai pemerintah, respon warga untuk mencalonkan kepala desa tidak perlu khawatir hanya karena uang sedikit,” ungkapnya, Kamis (19/7/2018).

Baca Juga:  Ridwan Kamil Sebut Ada Tujuh Perbaikan Jalan di Cirebon

Deden menambahkan, dia bersama para kader PBB yang siap nyaleg, akan memperjuangkan perda khusus yang akan membahas tetang Pilkades yang harus didanai APBD. Selain itu, perda tersebut juga harus mengatur tentang calon tunggal.

“Selama ini belum ada perda tentang itu. Harus ada perda khusus tentang Pilkades, aturan yang tidak membolehkan calon tunggal harus diubah, karena ujung-ujungnya itu, ketika hanya ada satu calon, daftarlah ayahnya, daftarlah anaknya. Jadi yang bertarung itu antar keluarga, yang sebetulnya sudah jelas siapa yang harus menang. Salah satu pasti akan mensukseskan calon lainnya, demi anaknya atau demi ayahnya. Jadi ini sangat lucu mengenai tidak boleh calon tunggal ini,” ungkapnya. (Rik)

Baca Juga:  Perhatian! Pemerintah Hentikan Kegiatan FPI

Jabarnews | Berita Jawa Barat