JABARNEWS | DELI SERDANG – Banjir yang merendam 20 rumah warga di Dusun 3, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Ketinggian air yang sempat mecanpai 1 meter itu kini surut tinggal sedengkul orang dewasa.
“Sore ini banjir sudah surut,” kata Kapolsek Tanjung Morawa AKP Ilham Harahap pada jabarnews.com, Rabu sore.
Dikatakannya, banjir disebabkan curah hujan dan tersumbatnya saluran drainase membuat air menggenangi pemukiman warga. Di Dusun 3 Desa Tanjung Morawa B terdapat 20 rumah penduduk tergenang air, bahkan ketinggian air lebih 1 meter.
“Sebagian penduduk yang rumahnya terendam air dievakuasi polisi untuk mengungsi ke posko didirikan,” ujar Kapolsek.
Ia menjelaskan, untuk menampung penduduk yang masih mengungsi Polresta Deli Serdang telah mendirikan 2 posko tenda pleton milik Sat Sabhara Polresta Deli Serdang di Gang Romantis Dusunn 3 dan komplek pergudangan Viesta jalan Karya Desa Tanjung Morawa B. Selain itu juga di dirikan dapur umum bagi penduduk yang berada di posko pengungsian.
“Ada 2 tenda pleton di dirikan untuk menampung warga yang mengungsi,” ucapnya.
Menurut Kapolsek, walaupun banjir sudah surut namun personil Sat Sabhara, Brimob dan Polsek Tanjung Morawa masih dilokasi untuk mengantisipasi terjadinya banjir susulan mengingat masih terjadinya hujan.
“Personil masih siaga dilokasi untuk mengantisipasi terjadinya banjir kembali,” bilang AKP Ilham Harahap. (Ptr)
