Poli Rawat Jalan RSUD Sumedang Ditutup, Ada 31 Nakes Positif Covid-19

JABARNEWS | SUMEDANG – Penularan virus corona kembali menginfeksi tenaga kesehatan (nakes), sebanyak 31 tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di RSUD Sumedang dinyatakan terpapar Covid-19.

Kasus terkonfirmasi Covid-19 tersebut diketahui dari hasil swab test yang dilakukan pada 14-15 Agustus 2020. layanan poli rawat jalan di rumah sakit umum daerah itu ditutup sementara mengantisipasi penularan virus corona.

Baca Juga:  Oded M Danial: Okupansi Ruang Isolasi di Kota Bandung Naik Jadi 81 Persen

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang Iwa Kuswaeri mengatakan hanya layanan poli rawat jalan saja yang ditutup. Sementara layanan cuci darah atau hemodialisa, polisitemia dan IGD tetap buka.

“Seluruh poli rawat jalan (tutup), kecuali IGD, homedialisa dan polisitemia,” ujar Iwa Kuswaeri, Rabu (18/08/2020).

Untuk menekan tingkat penularan virus Corona, Kata Iwa, keputusan penutupan rumah sakit itu dilakukan setelah banyaknya tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif COVID-19 terus bertambah.

Baca Juga:  Indra Sjafri Pastikan Pratama Arhan dan Marselino Segera Gabung Timnas Indonesia U-22

“Dari sejak pertama kali pandemi Covid-19, jumlah keseluruhan yang positif COVID-19 di Sumedang ada 78 orang. Di mana yang paling dominan terkena (virus Corona) itu Nakes. Jumlahnya 31 Nakes RSUD dan 9 Nakes di sejumlah Puskesmas, jadi totalnya 40 orang,” katanya.

Baca Juga:  BNN Tasikmalaya Tangkap Bandar Narkoba, Temukan Ganja di Kandang Ayam

Untuk diketahui, layanan poli rawat jalan di rumah sakit umum daerah itu ditutup pada Selasa dan Rabu, 18 dan 19 Agustus 2020.

Namun karena Kamis 20 Agustus tanggal merah dan libur panjang akhir pekan, maka layanan poli rawat jalan di RSUD Sumedang ditutup sampai Minggu 23 Agustus 2020. (Red)