Pengamat: Jangat Takuti Anak dengan Covid-19, Tapi Harus Patuhi 3M

JABARNEWS | BANDUNG – Pengamat Sosial di Kabupaten Bandung, Muhammad Yeri Destiana mengajak agar anak diberi informasi yang cukup soal virus corona namun tidak dibuat panik.

Yeri meminta dalam memberikan pengertian terhadap anaka terkait Covid-19, orang tua harus lebih menegaskan terhadap penerapan mempatuhi protokol kesehatan, bukan dengan cerita-cerita yang menakutkan tentang Covid-19.

Baca Juga:  Ada Angin Segar untuk Pengusaha Jasa Konstruksi di Jawa Barat

“Anak-anak memiliki imajinasi yang kuat, jika terlalu banyak informasi bisa membuat panik, jangan menuntun mereka untuk membuat cerita mengerikan, yang tidak perlu,” ujar Yeri, Rabu (14/10/2020).

Baca Juga:  Penerapan PSBB, Penyedia Bahan Pokok di Kota Sukabumi Dibatasi

Ia menambahkan, berilah gambar atau video yang menarik yang akan memudahkan akan dalam memahami bahaya serta pencegahan virus corona, seperti dengan patuh melakukan gerakan 3M. 

Baca Juga:  Terpukul Corona, Curhat Pengusaha UMKM: Semoga Segera Berakhir

“Setelah itu, ajak anak untuk mempraktikkan berbagai protokol kesehatan itu melalui simulasi, ajarkan cara memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan jaga jarak,” ujarnya.

Dengan begitu, anak-anak bisa menerapkan pentingya patuh protokol kesehatan sejak dini. (Red)