JABARNEWS | INDRAMAYU – Warga Desa Jatisura, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, melampiaskan kekesalannya dengan melakukan penutupan pintu masuk areal tambang galian C, Minggu (20/12/2020).
Aksi yang dilakukan oleh puluhan warga tersebut, menyikapi kondisi jalan yang kerap dilalui kendaraan tambang yang kini keadaannya rusak parah.
Aktivitas yang membuat jalan desa rusak itu, puluhan warga melakukan penutupan jalan sebelum masuk areal tambang dengan menggunakan batang dan ranting pohon.
“Jalan utama Desa Jatisura rusak setelah setiap hari dilalui truk pengangkut tanah untuk pengurukan proyek pembangunan embarkasi atau Asrama Haji Indramayu,” kata Urip, koordinator aksi, dikutip dari inews.
Menurut Urip, warga Desa Jatisura telah beberapa kali meminta kontraktor proyek dan pemilik tambang galian tanah itu memperbaiki jalan yang rusak. Namun, tuntutan warga tak diindahkan.
“Jika pihak kontraktor tidak segera memperbaiki jalan, kami akan mengerahkan massa dengan jumlah lebih besar dan akan memblokade jalan, serta menutup galian tanah untuk selamanya,” ujar Urip.
