Kesalahan Penggunaan Kartu Kredit Ini Bisa Sebabkan Penumpukan Utang

JABARNEWS | BANDUNG – Kartu kredit masih menjadi salah satu produk keuangan yang paling banyak diminati. Akses pembayaran yang mudah dan praktis merupakan pertimbangan sebagian besar orang untuk menggunakan kartu kredit.

Namun selain itu, berbagai keuntungan dan penawaran menarik di dalam produk ini tentu selalu menjadi godaan tersendiri. Banyak kesalahan yang jarang diketahui dalam menggunakan kartu kredit yang mengakibatkan hutang menumpuk.

Oleh sebab itu berikut beberapa kesalahan penggunaan kartu kredit yang disebabkan penumpukan utang yakni:

Baca Juga:  Besok Buruh Di Bandung Donor Darah Dan Tanam Pohon

Pertama. Tak bayar tagihan tepat waktu – Jika kamu tidak membayar tagihan tepat waktu, maka pihak bank tentu akan menerapkan sejumlah bunga pada tagihan tersebut di bulan berikutnya.

Bukan hanya itu saja, kondisi ini juga akan membuat kamu harus membayarkan sejumlah denda keterlambatan. Bayangkan, berapa banyak uang yang harus habis untuk ketidak disiplinan seperti ini.

Baca Juga:  Febri Petik Pengalaman Dari Lawan Korea Selatan

Kedua. Mengutamakan pembayaran tagihan lainnya – Memiliki hutang yang banyak di dalam keuangan memang merepotkan, apalagi jika jumlahnya cukup besar dan menyita banyak penghasilan setiap bulannya. Kondisi ini bisa menimbulkan masalah di dalam keuangan, bahkan membuat kesulitan untuk membayar tagihan kartu kredit setiap bulannya.

Saat kamu selalu mengutamakan untuk membayar utang lain terlebih dahulu, maka pembayaran kartu kredit bisa saja menjadi tertunda. Jika menunda pembayaran kartu kredit, tentu saja kamu harus membayar biaya tambahan lainnya kepada pihak bank.

Baca Juga:  Mengenal Sejarah Istana Batu Tulis Bogor, Tempat Istirahat Bung Karno

Ketiga. Mengabaikan tagihan kartu kredit – Meski kamu memiliki kemampuan keuangan untuk selalu melunasi seluruh kartu kredit, kamu tetap harus tetap memeriksa tagihan setiap bulannya.

Banyak orang yang mengabaikan tagihan kartu kredit mereka, bahkan memutuskan untuk hanya membaca jumlah tagihannya saja. Apapun alasannya, sikap seperti ini salah dan tidak seharusnya dilakukan. (Red)