JABARNEWS | JAKARTA – Sebanyak 728 perusahaan dilaporkan tidak membayar THR karyawannya. Lalu, sebanyak 635 perusahaan membayar THR karyawannya, namun jumlahnya tidak sesuai ketentuan. Sementara 186 perusahaan dilaporkan terlambat membayar THR karyawannya.
Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi mengatakan, pihaknya telah merespon 1.620 dari 2.402 konsultasi yang masuk ke Posko THR 2022.
Sisanya, sebanyak 782 laporan masih dalam proses penyelesaian Kementerian Ketenagakerjaan.
“Laporan konsultasi yang masih dalam proses, 100 persen pasti akan kami rampungkan,” ujar Anwar dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/4).
Dari rekapitulasi virtual dari Posko THR 2022, kata Anwar, DKI Jakarta menjadi daerah dengan urutan tertinggi dalam jumlah laporan konsultasi maupun pengaduan.