Daerah

Ini Penyebab Kunjungan Wisatawan di Sukabumi Merosot Tajam

×

Ini Penyebab Kunjungan Wisatawan di Sukabumi Merosot Tajam

Sebarkan artikel ini
Salah satu tempat wisata di Sukabumi (1)
Salah satu tempat wisata di Sukabumi. (foto: istimewa)

JABARNEWS SUKABUMI – Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, mengungkapkan bahwa bencana alam yang terjadi pada Desember 2024 berdampak signifikan terhadap penurunan jumlah wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Baca Juga:  Anggaran Tahap Pertama Pembangunan RS Pendidikan Unpad Senilai Rp110 Miliar, Ini Kata Ridwan Kamil

Destinasi wisata di wilayah selatan Sukabumi yang paling terdampak akibat tingginya frekuensi bencana menjelang akhir tahun,” ujarnya.

Ade menambahkan bahwa penurunan kunjungan wisatawan sudah terasa sejak libur Natal dan cuti bersama.

Baca Juga:  Heboh Guru Madrasah Swasta Tak Bisa Daftar Rekrutmen PPPK Kemenag, Ini Pernyataan FTHMI Subang

Sebagian besar objek wisata di selatan Sukabumi mengalami penurunan pengunjung, terutama setelah longsor susulan yang menutup jalan nasional Bagbagan-Kiaradua di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan.

Baca Juga:  Operasi SAR Longsor di Sukabumi Ditutup, Dua Korban Masih Belum Ditemukan

Longsor ini sempat menghambat akses ke Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu, meskipun kini jalan sudah kembali dibuka. Selain itu, objek wisata pantai yang biasanya ramai menjelang pergantian tahun juga terlihat sepi.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2