Daerah

BNPB: Korban Longsor Gunung Kuda Bertambah Jadi 17 Orang

×

BNPB: Korban Longsor Gunung Kuda Bertambah Jadi 17 Orang

Sebarkan artikel ini
Longsor Gunung Kuda
Longsor di tambang Gunung Kuda, Cirebon. (Foto: BNPB).

JABARNEWS | CIREBON – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengonfirmasi bahwa jumlah korban meninggal dunia akibat bencana longsor di tambang galian C Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, bertambah menjadi 17 orang. Penambahan ini menyusul penemuan tiga jenazah oleh tim SAR gabungan pada Sabtu (31/5/2025) sore.

“Dengan tambahan tiga jenazah hari ini, total korban meninggal dunia mencapai 17 orang,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan pers di Jakarta, Sabtu malam.

Baca Juga:  Sebanyak 41 Desa dan 11 Kecamatan di Kabupaten Bandung dan Garut Terdampak Gempa Bumi

Tiga korban yang berhasil diidentifikasi yakni Sakira bin Jumair (40) dan Sanadi bin Darya (45), keduanya warga Desa Cikeusal, Kecamatan Palimanan, serta Sunadi (31) dari Desa Girinata, Kecamatan Dukupuntang.

Baca Juga:  Karawang Masih Berstatus Siaga Darurat Bencana hingga Mei 2025

Abdul menjelaskan bahwa ketiganya termasuk dalam 11 orang yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pihak keluarga setelah longsor terjadi pada Jumat (31/5). Selain korban jiwa, berdasarkan kaji cepat sementara, longsor juga mengakibatkan empat unit ekskavator dan tujuh unit truk tertimbun material longsor.

Baca Juga:  Pj Gubernur Jabar Tandatangani Raperda APBD 2024 Sebesar Rp36,79 Triliun

Tim SAR gabungan menghentikan sementara operasi pencarian pada pukul 17.45 WIB dan akan melanjutkan proses evakuasi pada Minggu pagi (1/6/2025). Tim ini terdiri dari personel BPBD Kabupaten Cirebon, TNI, Polri, Basarnas, relawan, dan masyarakat setempat.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2