JABARNEWS | CIANJUR – Ratusan rumah warga yang terdampak gempa bumi di Kabupaten Cianjur belum juga menerima bantuan perumahan. Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Cianjur menyebut telah berkoordinasi langsung dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI agar masalah tersebut segera ditindaklanjuti.
Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Disperkim Cianjur, Muri Ramdani, mengatakan bahwa langkah koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Bupati Cianjur Wahyu, dengan Dirjen Kementerian PKP saat acara di Lembur Pakuan, Subang.
“Pak Bupati sudah bertemu langsung dengan pak Dirjen di rumah Gubernur Jabar waktu itu. Kami diminta segera menyampaikan data warga terdampak yang belum mendapatkan bantuan,” kata Muri di ruang kerjanya, Selasa (28/7/2025).
Disperkim pun segera merespons dengan menyusun dan mengirimkan data ratusan rumah terdampak gempa yang belum menerima bantuan. Menurut Muri, jumlahnya diperkirakan mencapai sekitar 200 unit, dan saat ini sedang dalam tahap verifikasi kelayakan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur.
“Datanya sedang diverifikasi, apakah layak atau tidak. Tapi jumlahnya ratusan, yang pasti belum semuanya tersentuh program bantuan,” ujarnya.





