JABARNEWS | BANDUNG – Sejumlah akun media sosial menyampaikan permintaan maaf kepada Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat MQ Iswara, terkait kekeliruan pengutipan tunjangan perumahan anggota DPRD Jabar yang mengundang polemik di masyarakat.
Postingan salah satu akun medsos berjudul “Curhat Wakil Ketua DPRD Jabar sebut tunjangan rumah Rp71 juta per bulan kurang, masih harus pinjam bank”, mengundang polemik dan merugikan pribadi MQ Iswara.
Menjawab permohonan maaf, Wakil Ketua DPRD Jabar MQ Iswara menyambut baik, memaafkan dan mengapresiasi, tindakan yang diambil oleh sejumlah akun media sosial. Pihaknya siap bertabayyun bersama teman-teman media untuk bergandengan tangan membangun Provinsi Jawa Barat.
Iswara menyebut, dalam konfrensi pers DPRD Jabar bersama media di Gedung DPRD Jabar, tanggal 9 September 2025, pihaknya tidak pernah menyebut angka tunjangan perumahan anggota DPRD Jabar senilai Rp71 juta itu tidak cukup.
Dia menegaskan, bahwa DPRD Jabar siap mengevaluasi tunjangan perumahan yang mengundang polemik di masyarakat. Bahkan, pihaknya sudah memberikan hasil evaluasi tersebut kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
									




