Inovasi Batik Ala Zhafiluna

JABARNEWS | BANDUNG – Memulai bisnis hijab dengan nama Zhafira Hijab Bandung, Sang Empunya, Wulan Ekasari Andriyani terus mengembangkan bisnis hingga akhirnya memiliki produk yang lebih inovatif. Dan melahirkan anak brand dari Zhafira yakni Zhafiluna.

Untuk brand Zhafira sendiri, sempat mengalami kemajuan pesat. Namun dengan munculnya bisnis online akhirnya memiliki pesaing yang cukup banyak. Hingga akhirnya ibu satu anak yang akrab disapa Wulan ini rutin mengikuti bazar untuk lebih mengenalkan branding dari Zhafira Hijab Bandung.

Baca Juga:  Optimalkan Pengembangan KUK, BI Jabar Lakukan Kerjasama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Jabar

“Kemajuan di awal sebetulnya Alhamdulillah banget, bahkan orderan terus membanjiri. Namun seiring banyaknya distributor hijab-hijab terlebih online, sempat membuat orderan tidak sebanyak sebelumnya,” ungkap Wulan saat ditemui di outletnya Jalan Rancabolang No. 74 Komplek, Margahayu Raya, Bandung.

Wulan sendiri tidak hanya berhenti di situ untuk mengembangkan bisnisnya yang sudah ia bangun. Pada 2016, muncullah keinginan untuk mendesain model lain dari material batik.

Baca Juga:  Bupati Cirebon Beri Alasan Kenapa Lansia Diprioritaskan Dapat Vaksin Penguat, Simak!

“Karena melihat peluang pasar yang masih terbuka lebar, dengan pegawai di semua instansi yang mengharuskan pemakaian batik. Serta batik juga merupakan warisan budaya Indonesia, maka tidak ada salahnya untuk masuk ke peluang tersebut,” kata Wulan.

Dalam mendirikan branding batik, Zhafiluna memiliki ciri khas sendiri yakni dalam membatik tidak harus selalu di serat alam tapi dapat digunakan di kain tekstil polyester.

“Membuat era dimana batik hanya untuk pergi ke undangan ataupun dipakai orang tua, kini dapat menjadi tren budaya di kalangan anak muda yang dinamis,” tuturnya.

Baca Juga:  Jelang Tutup Tahun 2022, Hotel Milik Pengusaha Kelahiran Indonesia Ini Torehkan Tinta Emas

Bahkan, ternyata respon untuk batik Zhafiluna cukup bagus. “Responnya Alhamdulillah baik, dan saya akan terus mengembangkan inovasi terhadap batik. Produknya bisa dililat di ig: zhafiluna. Harapannya, keberadaan batik bisa lebih merata dan menjadi salah satu warisan yang patut dilestarikan,” paparnya seraya menutup perbincangan. (Tri)

Jabarnews | Berita Jawa Barat