JABAR NEWS | PURWAKARTA – Berbagai kegiatan sosialisasi secara rutin telah dilakukan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Purwakarta untuk memberikan informasi tentang perpajakan kepada masyarakat.
Kegiatan sosialisasi perpajakan yang dilaksanakan tidak hanya diperuntukkan bagi warga yang telah memiliki kewajiban membayar pajak. Tapi juga bagi para pelajar sebagai pengenalan tentang pajak dari usia dini.
Hal itu disampaikan Kepala KPP Pratama Purwakarta Harmirin, usai membuka acara Pajak Bertutur di SMPN 1 Purwakarta, Jum’at (11/08/2017).
“Banyak masyarakat yang belum begitu paham tentang apa itu pajak apalagi kalangan pelajar. Jika memang nanti memungkinkan di setiap sekolah disini akan ada Duta Pajak Pelajar,” kata Harmirin.
Harmirin menjelaskan, memperkenalkan Pajak kepada para pelajar bisa dikatakan sebagai kick off akan adanya mata pelajaran materi perpajakan dalam kurikulum pendidikan di bangku sekolah.
Program ini merupakan upaya bersama DJP dengan Kemendikbud dan Kemenristek Dikti selaku pihak yang membidangi pendidikan. Dengan tujuan untuk menanamkan kesadaran pajak kepada peserta didik dan tenaga pendidik melalui integrasi materi kesadaran pajak dalam Pendidikan.
“Nanti juga kita akan ada kegiatan Pajak ke Sekolah sebagai upaya pengenalan Pajak kepada pelajar,” jelas wanita yang akrab disapa Ririn tersebut.
Terkait rencana Duta Pajak Pelajar, Ririn menambahkan pihak KPP Pratama Purwakarta siap memberikan bekal informasi seputar perpajakan kepada Duta Pajak Pelajar itu nanti.
Dengan adanya Duta Pajak Pelajar di sekolah, mereka bisa memberikan informasi tentang perpajakan kepada pelajar lain. Ririn optimis langkah itu efektif, karena terkadang komunikasi yang terjalin antara sesama pelajar bisa mereka pahami dengan cepat.
“Selain itu, Duta Pajak Pelajar itu juga nantinya bisa memberikan informasi tentang pajak dari lingkungan keluarganya,” tambahnya.
Ririn menilai informasi tentang pajak harus dilakukan sejak dini, salah satunya kepada pelajar. Pasalnya pelajar adalah pemegang estapet pembangunan. Dengan mendapat pengetahuan tentang pajak, diharapkan saat mereka dewasa dan sudah berkewajiban membayar pajak, kesadaran mereka tentang manfaat membayar pajak tinggi.
Sementara itu adanya rencana Duta Pajak Pelajar disetiap sekolah yang ada di Purwakarta mendapat respon positif dari Kepala SMPN 1 Purwakarta Heri Wijaya.
Heri menuturkan, dengan adanya Duta Pajak Pelajar bisa meningkatkan kualitas peserta didik khususnya pengetahuan tentang pajak.
“Kita selalu terbuka bagi pihak luar untuk bekerjasama dengan tujuan meningkatkan pengetahuan peserta didik. Adanya rencana Duta Pajak Pelajar adalah program yang sangat bagus dan kami siap ikut serta,” terangnya. (Zal)
Jabar News | Berita Jawa Barat
