JABARNEWS | KAB. TASIKMALAYA – Tempat Pembuangan Sampah Ahir (TPA) Nangkalea Kabupaten Tasikmalaya mulai dikerjakan tahun ini. Agar proyek pengelolaan sampah ini cepat terealisasi, Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Tasikmalaya terjadi perubahan mindset dalam mengelola sampah.
“Melalui KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) diharapkan pengelola sampah berdasarkan 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle). Bahkan, kabarnya pemerintah pusat menyiapkan anggaran Rp 550 juta bagi masyarakat yang ingin membentuk KSM. Untuk memaksimalkan pengelolaan sampah kami pun berupaya bisa menarik investor,” kata Kepala Dinas LH, Dadan Wardana, Sabtu (24/02/2018).
Dia menuturkan, Dinas LH juga memiliki program bank sampah. Masyarakat bisa menabung sampah bermanfaat yang nantinya bisa menghasilkan nilai ekonomis. Kini ada sekitar 34 bank sampah yang berjalan. Diharapkan, ke depan wilayah yang belum punya bank sampah agar segera membuka bank sampah.
“Wajib dipikirkan bagaimana menjadikan sampah ini sebagai berkah bukan musibah. Kejadian bencana di TPA Leuwimunding 12 tahun lalu harus menjadi pelajaran,” jelas Dadan. (Yud)
Jabarnews | Berita Jawa Barat