Sejumlah tindakan seperti penelusuran, pengecekan dan perawatan pasien Covid-19 dari kalangan siswa dan guru mulai dilakukan.
Gedung sekolah pun mulai dibersihkan dan dilakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah ada virus di gedung sekolah.
Pada Sabtu (29/1/2022) sudah ditemukan 19 orang siswa dan guru yang terpapar, berasal dari lima sekolah, yakni satu SD, satu SMP dan tiga SMA.
Berikutnya laporan penyebaran Covid-19 di sekolah semakin meningkat sehingga penelusuran, pengecekan dan perawatan atau 3T (Tracing Testing dan Treatment) ditingkatkan.
Pada Senin (31/1/2022), Dinas Kesehatan Kota Bogor menyampaikan pasien positif Covid-19 siswa dan guru sempat 36 orang lalu menjadi 45 orang.