Sebagai contoh, saat Kota Cimahi tengah bersiap merayakan hari jadinya yang ke-24, Herman justru memilih turun langsung menangani persoalan sampah di beberapa titik di Kota Bandung.
“Pagi itu saya tanya, ‘Itu tugas siapa?’ Dia jawab, ‘Tugas saya, dan saya akan bersihkan sekarang juga,’” tutur Dedi.
Menurutnya, latar belakang Herman sebagai lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dengan pendidikan semi-militer menjadikannya sebagai pemimpin yang siap terjun langsung menangani masalah.
“Banyak Sekda hanya administratif. Tapi dia berbeda. Dia juga punya jiwa petugas lapangan,” ujarnya.
Pernyataan ini sekaligus menjadi sinyal kuat dari Dedi bahwa ia berdiri di belakang Herman, dan menilai kritik yang diarahkan kepadanya tidak berdasar. (kom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News