JABARNEWS | MAJALENGKA – Gula aren asli atau yang akrab dengan sebutan gula merah kini semakin sulit dicari. Padahal, dari sisi kealamian gula serta manfaatnya, gula merah asli yang berasal dari pohon Aren, dan dibuat secara tradisional, faktanya semakin langka. Harganya juga semakin mahal.
Salah seorang ibu rumah tangga di wilayah Palasah, Inka (32) mengatakan, sudah seminggu ini dirinya mencari gula merah asli. Ia harus menghubungi kenalan dan mencari informasi di sosial media. Ia merasa harus mengonsumsi gula aren asli untuk memulihkan kondisi kesehatannya.
’’Karena ada saran dari orangtua, kalau makan gula aren sesuai dosis, dapat menambah darah dan mengobati anemia. Saya mulai mencari tahu untuk mendapatkannya. Alhamdulillah dapat, cuma harganya agak mahal dan saat ini harus menunggu pesanan. Satu bundel itu dihargai Rp 50 ribu,” ungkapnya, Sabtu (18/8).
Inka menambahkan, sementara jika harus membeli di warung dan toko-toko, yang dijual kiloan atau satuan lainnya, gula merah tersebut sudah banyak terkontaminasi. Sehingga khasiat dan manfaatnya sudah berkurang drastis. Pihaknya juga membaca dari website terkait manfaat yang luar biasa dari gula merah/aren asli.
’’Di antaranya untuk menambah darah, dan bisa mengobati maag. Sementara dari dulu, ketika saya suka sekali dengan gula merah. Terutama, ketika zaman saya masih kecil, es kelapa muda itu gulanya masih asli, sehingga terkesan lebih enak dan tanpa zat pengawet apapun,” ujarnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat