Herman Suherman Anggarkan Rp20 Miliar untuk Penanganan Bencana Alam di Cianjur

Bupati Cianjur bersama unsur Forkopimda dan Forkompimcam Paisrkuda cek pasca bencana longsor. (Foto: Dok. JabarNews).

JABARNEWS | CIANJUR – Bupati Cianjur Herman Suherman mengaku bahwa pihaknya telah Barat, menyediakan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) Rp20 miliar untuk penanganan bencana dan kedaruratan.

Herman Suherman mengatakan, anggaran BTT tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun kembali ruang kelas dan jembatan yang rusak akibat bencana alam.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Akhirnya Bertemu Bocah Pemulung yang Viral, Simak Kisahnya

Lebih lanjut, Herman Suherman menyatakan, sejak dua pekan terakhir sejumlah kecamatan di daerah itu dilanda banjir, longsor, dan tanah bergerak yang dampaknya puluhan rumah rusak berat, sedang, dan ringan, termasuk sejumlah bangunan sekolah mengalami hal yang sama.

Baca Juga:  Sembilan Pendaki yang Hilang Kontak di Gunung Gede Pangrango Ditemukan, Begini Kondisinya

“Sehingga kami siapkan anggaran untuk penanganan bencana yang sifatnya darurat akan diambil dari BTT yang sudah disiapkan sebesar Rp 20 miliar. Peruntukannya termasuk untuk pembangunan kembali rumah warga yang rusak, bangunan sekolah dan jembatan yang putus,” kata Herman Suherman di Cianjur, Kamis (13/10/2022).

Baca Juga:  Gempa Bumi Landa Nias Selatan, Tidak Potensi Tsunami

Namun, anggaran tersebut diprioritaskan untuk kedaruratan, seperti penanganan sekolah di Kecamatan Campaka yang rusak akibat bencana alam yang akan langsung dibangun kembali dengan anggaran BTT.