Ilmu dari Pelatihan dan Pemagangan, Jadikan Peluang Peserta Lebih Mandiri

Ketua DPRD Kota Bandung, H. Tedy Rusmawan, AT., M.M., menghadiri kegiatan operasi pasar minyak goreng curah bagi para pedagang dan pelaku usaha mikro, di Pasar Ciwastra Kota Bandung, Senin (21/3/2022)

JABARNEWS | BANDUNG – Berbagai ilmu dan pengetahuan yang diperoleh melalui proses pelatihan dan pemagangan akan memberikan kesempatan kepada setiap peserta yang mengikuti untuk menjadi mandiri dalam menciptakan lapangan usaha sendiri.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Achmad  Nugrahan dalam Pembukaan Pemagangan Dalam Negeri Anggaran Tahun 2022, di Hotel Ultima Horison, Bandung, Senin (21/3/2022). Dalam kesempatan tersebut, juga hadir Anggota Komisi C DPRD Kota Bandung, Folmer Siswanto M. Silalahi.

Baca Juga:  Partisipasi Masyarakat Ikuti Donor Darah PKS Kota Bandung Tinggi

“Jangan sampai tidak ada ilmu atau pengetahuan yang terserap, ini sayang sekali. Maka optimalkan dan manfaatkan dengan baik kesempatan ini,” ujarnya.

Menurut Achmad, ada beragam pelatihan dan pemagangan yang diselenggarakan oleh Disnaker Kota Bandung, seperti membuat pastry, keterampilan barista, katering, tata rias, dan lain sebagainya.

“Ini merupakan hal yang perlu didorong, karena merupakan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan pengangguran di Kota Bandung,” katanya.

Baca Juga:  Nilai Realisasi Investasi di Jabar Semester Pertama 2022 Capai Rp83,5 Triliun

Ia berpesan kepada para peserta magang untuk selalu tekun dan konsisten dalam melaksanakan pelatihan atau pemagangan tersebut. Mengingat kesempatan untuk mengikuti program tersebut, tidak bisa dirasakan oleh semua masyarakat.

“Saya dan Pak Folmer berharap untuk mendapat permodalan, agar bisa terus berkembang. Maka ini tidak hanya jadi output tapi juga outcome, sehingga manfaatnya dapat dirasakan, baik oleh peserta maupun masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga:  Waduh! 1,7 Juta Remaja Putri di Jabar Derita Anemia atau Kurang Darah

Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Bandung, Arief Syaifudin berharap pelatihan dan pemagangan tersebut, dapat memberikan dampak positif bagi para peserta.

“Ini menjadi bekal ke depannya, apakah pastry, barista , tata rias, dan lain sebagainya. Diharapkan semua sukses ke depannya,” katanya.

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pemagangan antara Dinas Tenaga Kerja dan Hotel Ultima Horison Bandung. (humpro drpd kota bandung)