Jalan Tertutup Banjir , Pemotor Masuk Got

JABARNEWS | KOTA TASIKMALAYA – Gara-gara jalanan tergenang banjir setinggi lutut orang dewasa, Firman (23) Warga Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya sempat masuk ke got yang berada dipinggir jalan (drainase) karena tak melihat jalanan beraspal.

Menurutnya, setiap pulang dari Kota Tasikmalaya menuju Leuwisari di wilayah Mangkubumi Perbu, selalu terjebak banjir sehingga sepeda motornya sering mogok.

“Tadi saya pulang dari Tasik. Pas di jalan Mangkubumi terjebak banjir hingga motor saya mogok enggak bisa hidup. Terpaksa saya dorong ke tempat yang lebih tinggi, namun ketika saya dorong motor, saya tidak mengetahui bahwa ada got atau lubang jadi saya dan motor tercebur,” katanya sambil memperbaiki motor yang tak kujung hidup.

Baca Juga:  Gagal Nyalip, Seorang Pengendara Motor Asal Purwakarta Tewas Setelah Tabrak Avanza

Ruupanya hujan lebat yang menguyur Kota Tasikmalaya sore tadi, mengakibatkan sejumlah ruas jalan raya tertutup banjir. Tak ayal para pengguna jalan pun baik itu kendaran roda dua dan roda empat harus berhati – hati dan memperlambat laju kendaraannya agar mesin tidak kemasukan air.

Baca Juga:  Kecelakaan Maut Mobil Pajero di Tol Cipali KM 74, Satu Orang Tewas

Pantuan di lapangan, ruas jalan protokol yang tergenang banjir diantaranya Jl Ahmad Nasution, Jl Mangkubumi, Jl SL Tobing, Jl Padayungan, serta Jl Ir H.Djuanda.

Jalan tersebut tergenang banjir jika hujan lebat dengan intensitas tinggi dan berlangsung beberapa jam. Seperti siang hari tadi, Jumat (09/03/2018), hujan turun sejak siang sekitar pukul 12.30 WIB sampai sore sekitar pukul 15:00 WIB.

Baca Juga:  Tak Dipanggil Timnas Filipina, Daisuke Sato Tetap Santai dan Bilang Begini

Selain Firman, Dendi (22), warga sekitar pun mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Menurutnya seharusnya pemerintah Kota Tasikmalaya bisa segera menuntaskan masalah banjir itu sehingga tidak menyusahkan pengguna jalan saat hujan lebat, karena mesin kendaraannya mogok.

“Beberapa saat lalu, ada beberapa pengendara motor dan mobil yang mogok karena mesinnya kemasukan air. Ya harapannya ada solusi secepatnya lah,” pintanya. (Yud).

Jabarnews | Berita Jawa Barat