JABARNEWS | CIAMIS – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis mencatat, dari bulan Januari sampai Agustus 2022, ada 552 kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) di daerah tersebut. Lima orang di antaranya meninggal dunia.
Kepala Bidang P2P Dinkes Ciamis Acep Joni mengatakan, selain berusaha menangani kasus DBD, pihaknya juga mendata kasus sesuai laporan yang masuk dari Puskesmas maupun Rumah Sakit.
“Untuk update data, kami selalu menanyakan jumlah DBD tiap hari kepada pihak Puskesmas dan Rumah Sakit. Hal itu sebagai dasar dalam penanganan karena nyamuk penyebab DBD sekarang tersebar di 27 Kecamatan,” kata Acep seperti dikutip JabarNews.com dari HR-Online, Minggu (7/8/2022).
Selama tahun 2022, kasus tertinggi DBD di Ciamis terjadi pada bulan Januari, yaitu 127 kasus dan 3 di antaranya meninggal dunia. Sementara pada bulan Februari 2022, ada penurunan jadi 86 kasus DBD, bulan Maret 2022 turun lagi menjadi 41 kasus.
Namun, pada bulan April kasus DBD naik jadi 60 kasus. Bulan Mei naik lagi menjadi 72 kasus dan 1 meninggal dunia. Selanjutnya bulan Juni kasus DBD juga naik menjadi 92 kasus, bulan Juli kasusnya turun jadi 71 kasus, namun 1 warga meninggal dunia.