JABARNEWS | BEKASI – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengingatkan warga di daerah aliran sungai (DAS) sungai Ciliwung untuk waspada dan mengantisipasi kemungkinan datangnya bencana banjir dan longsor.
“Saat ini, saya berada di Bendung Katulampa. Kondisinya permukaan air tinggi mencapai 170 cm dan statusnya Siaga II,” kata Bima Arya Sugiarto saat mengunjungi Bendung Katulampa, di Kota Bogor, Rabu (01/01/2019).
Semoga tidak terjadi apa-apa, kata Bima, petugas maupun warga agar terus berkoordinasi guna mengantisipasi bencana.
Bima juga mengingatkan, Lurah dan Camat untuk terus siaga, terutama di 13 kelurahan di Kota Bogor yang dilalui aliran sungai Ciliwung.
“Berdasarkan informasi dari petugas, curah hujan di bagian hulu yakni di kawasan Puncak Bogor masih tinggi” ujar Bima
Bima juga mengingatkan warga Kota Bogor dan sekitarnya, terutama yang tinggal di daerah aliran sungai, untuk mengantisipasi datangnya bencana banjir.
Sementara itu, Petugas Pintu Air Bendung Katulampa, Andi Sudirman mengatakan, tinggi permukaan air d Bendung Katulampa naik menjadi 170 cm atau Siaga II sejak sekitar pukul 07.30 WIB.
Andi Sudirman juga mengingatkan, warga Bogor dan Jakarta terutama yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai Cilieung agar bersiaga dan mengantisipasi, karena aliran air dari Bogor ke Jakarta akan mengalir dalam waktu delapan hingga `12 jam. (Ara)