Kisah Perjuangan Srikandi PLN Salurkan Listrik ke Daerah 3T di Sulawesi

Srikandi PLN saat bertugas menerangi Desa Nesowi, Konawe, Sulawesi Tenggara. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Membawa terang listrik ke berbagai pelosok negeri merupakan tugas yang tak mudah dan menantang, apalagi bagi perempuan. Inilah yang dilakukan oleh Saripa (26), engineer PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan Sulawesi Tenggara (UP2K Sultra) saat bertugas menerangi Desa Nesowi, Konawe, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga:  Pemulihan Pasca Covid-19, PLN Bukukan Laba Bersih Rp14,4 Triliun pada 2022

”Perjuangan untuk sampai di lokasi itu luar biasa, kita harus melewati jalanan lumpur dan genangan air yang dalam. Tak jarang mobil yang kami tumpangi terjebak lumpur,” kisah Saripa sambil tersenyum.

Ia mengenang perjalanan yang menempuh jarak tak kurang dari 178 kilometer itu. Salah satu perjalanan panjangnya dan tim, demi tugas menerangi membawa terang listrik ke seluruh negeri.

Baca Juga:  Bupati Cianjur Minta Warga Tidak Buru dan Pelihara Hewan Langka

Pengalaman itu baginya mengesankan. Dirinya bersama tim bersyukur dapat menyalurkan listrik PLN ke masyarakat di Nesowi meski harus melalui medan yang berat. Perjalanan delapan jam berkendara dari kota Kendari, baginya tak seberapa jika dibanding perjuangan kemerdekaan para pejuang republik ini. Matanya berbinar bangga, mengisahkan tiap perjalanan yang sebenarnya tak mudah namun dapat dilaluinya.

Baca Juga:  Disdagin Kota Bandung Pastikan Harga Kepokmas Jelang Idul Adha Masih Terkendali

“Sudah menjadi perjuangan kita pula untuk menerangi seluruh pelosok negeri termasuk daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal),” tandasnya.