Manggala: Siapa Ibu Maya yang Disebut Pelaku Penghina Polisi

JABARNEWS | PURWAKARTA – Usai viralnya video yang menghina seluruh polisi yang ada di wilayah Republik Indonesia di media sosial (Medsos) Instagram sejak kemarin, Selasa (21/1/2020). Dalam video berdurasi singkat, terlihat ada pengendara lelaki yang terekam kamera tengah mengendari mobil. Selain pria, ada juga suara wanita yang wajahnya tak terekam kamera.

Muncul kembali video berdurasi 48 detik yang merupakan klarifikasi dari video hinaan terhadap polisi di ambil di dalam sebuah mobil.

Tak lama berselang video kedua yang juga tersebar di Medsos Instagram. Di video tersebut ada seorang pria dan wanita dalam sebuah mobil yang mengakui perbuatan hinaan terhadap polisi lalu lintas di Purwakarta itu adalah kelakuan mereka berdua. Dalam video tersebut keduanya meminta maaf kepada pihak Kepolisian Purwakarta dan ibu Maya.

Baca Juga:  PP Persis Resmi Lantik Kepengurusan HIPPI Periode 2023-2028

Diketahui kedua orang dalam video tersebut mengaku bernama Evi Haryadi dan Aga Faisal.

“Saya Evi Haryadi, saya Aga Faisal, mau mohon maaf dan mengklarifikasi atas video yang viral pada Kepolisian Purwakarta. Ya kita akui kita salah telah menyebarkan video itu dan video itu tidak ada sangkut paut dengan teman-teman saya. Ini salah kita berdua. Terutama kepada Ibu Maya, sekali lagi kita klarifikasi dan memohon maaf segal kesalahan kita,” kata keduanya di video yang di unggah di akun Instagram milik @negridurjana.

Baca Juga:  Emil Sebut Pembangunan Masjid Al-Jabbar Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Di video tersebut terdengar permintaan maaf kepada Ibu Maya, saat ini publik pertanyakan siapa Ibu Maya yang disebut-sebut kedua orang yang mengaku sebagai pelaku penghinaan terhadap polisi lalulintas di Purwakarta.

Seperti yang diungkapkan Ketua DPC Manggala Garuda Putih Kabupaten Purwakarta, Ramdan Juniar saat ditemui di sela-sela kegiatan.

Baca Juga:  Pria di Bogor Bunuh Istrinya dengan Sadis! Polisi Beberkan Hal Ini

“Siapa ya ibu Maya yang disebut kedua pelaku penghina polisi itu?,” ungkap Ramdan, Rabu (22/1/2020).

Selain itu, lanjut dia, dirinya mendukung pihak kepolisian untuk bertindak tegas pada pelaku yang menghina polisi dalam video tersebut dan mengusut tuntas kasus ini.

“Ini harus di usut tuntas dan identitas siapa ibu Maya itu sebenarnya harus di ungkap. Hal itu harus dilakukan untuk memberikan efek jera terhadap para pelaku dan kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” tegasnya. (Gin)