Pemudik Diminta Waspada Lintasi Jalur Rawan Longsor di Selatan Cianjur saat Arus Balik

Mudik Lebaran
Ilustrasi mudik lebaran pakai motor. (Foto: VOI).

Petugas juga diminta untuk mengimbau pengguna jalan agar tidak memaksakan diri melintas ketika hujan turun deras lebih dari dua jam dan mengarahkan pengendara untuk tidak memarkir kendaraan di dekat tebing atau pohon besar yang rawan tumbang.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo mengatakan selang beberapa saat longsor di Cadas Hideung, Kecamatan Sukanagara, menutup jalur menuju Cianjur selatan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan dinas terkait di Pemprov Jabar.

Baca Juga:  Puncak Arus Balik di Nagreg Terjadi Hari Ini, Polisi Bilang Begini

“Satu unit alat berat dan dua dam truk diturunkan untuk membersihkan material longsor, sehingga jalur tersebut dapat dilalui kendaraan secara normal dari kedua arah. Namun pengendara yang melintas diminta hati-hati karena longsor susulan rawan terjadi,” ucap Rudi.

Baca Juga:  Diduga Langgar Prosedural Soal Nadzir dan Kuota Haji, Warga Ontrog Kemenag Cianjur

Pihaknya mencatat jalur selatan Cianjur, terutama di Jalan Raya Sukanagara hingga Cibinong sepanjang 87 kilometer rawan terjadi bencana alam longsor, terlebih saat ini curah hujan cukup tinggi terutama menjelang malam, sehingga pengendara khususnya pemudik diminta berhenti dan tidak memaksakan diri untuk melintas. (Red)

Baca Juga:  Ngeri! Mobil Minibus Terbelah Jadi Dua Setelah Terlibat Kecelakaan di Ciodeng Cianjur, Untungnya...