Pencarian Nelayan yang Hilang di Perairan Garut Terpaksa Dihentikan, Ini Alasannya

Proses pencarian nelayan yang dhilang di perairan Garut. (foto: istimewa)

JABARNEWS | GARUT – Memasuki hari ke-7 pencarian seorang nelayan bernama Agus Bako (52) yang hilang di Pantai Sayangheulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pamengpeuk, Kabupaten Garut, belum membuahkan hasil.

Dengan alasan tersebut, tim Search And Rescue (SAR) gabungan pun terpaksa memutuskan menghentikan operasi pencarian nelayan yang hilang tersebut.

Baca Juga:  Banjir Terjang 8 Kecamatan di Garut, Bupati Rudy Gunawan Tetapkan Status Darurat Bencana

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung, Deden Ridwansah menegaskan, proses pencarian telah dilakukan secara maksimal, meski belum membuahkan hasil. Namun demikian, menurutnya, pihak keluarga korban setuju operasi dihentikan.

Baca Juga:  Masih ada 39 Korban Gempa Cianjur yang Masih Dicari

“Pencarian akan kembali dibuka ketika ada tanda-tanda penemuan korban, ” ujar Deden.

Masih menurut Deden, berdasarkan pertimbangan itu, tim SAR gabungan memutuskan operasi SAR selesai dan menghentikan operasi pencarian. Namun akan dilanjutkan dengan pemantauan jika ada tanda-tanda yang mengarah ke titik terang penemuan korban.

Baca Juga:  Kisah Wisatawan Asal Australia 10 Jam Terombang-Ambing di Laut Aceh Singkil Hanya Dengan Papan Selancar

Diketahui, korban bernama Agus Bako warga Kompleks Nelayan, Desa Pamalayan, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut.