Namun kini, jumlahnya melonjak hingga 75 orang menjadi 225 penumpang per harinya yang berangkat naik bus.
“Ramai sejak kemarin. Kalau kemarin itu langsung jumlahnya naik 50 persen dari hari biasa,” ucap Bagas melansir dari suarabekaci.id.
Bagas bahkan mengaku bila jumlah penumpang hari ini kembali mengalami peningkatan sebanyak 85 persen dari hari normal. Kenaikan jumlah penumpang terjadi karena faktor pelonggaran syarat perjalanan bagi para pemudik.
“Akibat kasus Covid-19 yang sepertinya sudah bisa dikendalikan Pemerintah ditambah para penumpang ini rata-rata sudah dua tahun tidak mudik Lebaran jadi saat dilonggarkan, jumlahnya meningkat drastis,” ucapnya.
Pihaknya menyediakan tiket menuju kota-kota besar di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dengan jurusan favorit yang dibeli masyarakat yakni bus yang menuju ke Sumenep, Madura, serta Kudus dan Pati, Jawa Tengah.