JABARNEWS | BANDUNG – Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2014-2019, Popong Utje Djundjunan angkat bicara soal polemik Sunda Empire di Bandung. Sebelumnya, masyarakat Jawa Barat dihebohkan dengan kemunculan sebuah kelompok yang mengatasnamakan Sunda Empire.
Menurutnya, Sunda Empire merupakan fenomenal yang ada di masyarakat yang harus di cermati. Karena masih banyak orang-orang yang menjual romantisme sejarah.
Popong menyebut, jika Sunda Empire merupakan sejarah, berarti harus ada bukti real atau kenyataan. Karena, sejarah adalah guru yang paling baik.
“Dari sejarah, kita bisa belajar sejuta macam. Oh sejarah teh gini, oh sejarah teh kitu. Jadi dari sejarah kita bisa belajar,” kata Popong kepada wartawan di Instutute Teknologi Bandung, Senin (20/1/2020).
Wanita yang akrab disapa Ceu Popong menegaskan, kalau fenomena Sunda Empire yang mengatas namakan sejarah itu bohong, masyarakat di Jawa Barat jangan menggubris hal tersebut.
“Lamun bohong cabok weh. Tapi inget, cabok yang di maksud itu cabok yang menggunakan tanda petik. Maksudnya tong di gubris, enggak ada waktu untuk membahas itu,” tandasnya. (RNU)