JABAR NEWS | PURWAKARTA – Kabupaten Purwakarta adalah salah satu Kabupaten yang berada Provinsi Jawa Barat memiliki luas wilayah 971,72 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 921.598 jiwa.
Selain itu Kabupaten Purwakarta mempunyai posisi yang strategis merupakan segitiga emas dengan jalur lintas Utara Jakarta, Bandung dan Jawa Tengah yang berimplementasi terhadap culture budaya masyarakat yang pluralistik dan tingkat kriminalitas tinggi baik konvesional maupun tindak pindana lainnya.
“Untuk menyikapi situasi itu dan dalam rangka mengaplikasikan 11 program dan 10 komitmen dari Kapolri serta Kapolda, Polres Purwakarta telah melakukan berbagai inovasi serta terobosan kreatif,” kata Kapolres Purwakarta AKBP Hanny Hidayat saat ditemui, Jumat (07/04/2017).
Salah satu terobosan kreatif yang diciptakan Hanny adalah menciptakan beberapa Tim Unggulan yang siap memberikan pelayanan dengan cepat dan memberikan rasa nyaman kepada semua masyarakat.
“Saat ini di Polres Purwakarta memiliki beberapa tim unggulan, yaitu tim Srikandi Biru, tim Unit Ranmor Cepat (URC) serta tim Insidentil,” ungkap Hanny.
Untuk tim Srikandi Biru beranggotakan personil Polisi Wanita (Polwan) yang memiliki beberapa tugas seperti melakukan berbagai giat sosial, mendata masyarakat yang kurang mampu, melakukan patroli dialogis, pengamanan di masjid-masjid saat shalat Jum’at sedang berlangsung serta tugas-tugas lainnya.
“Para Srikandi Biru ini didukung dengan sarana kendaraan roda empat yang selalu mobile di wilayah Purwakarta,” ujarnya.
Tim URC adalah tim yang dibentuk untuk memberikan pelayanan secara segera kepada masyarakat serta mengurai apabila terjadi kemacetan arus lalu lintas serta hal lainnya yang dibutuhkan masyarakat sehingga trust kepada Polri semakin meningkat.
“Tim ini dibentuk dari personil Sabhara yang dibekali keahlian dalam menggunakan kendaraan roda dua,” tutur Hanny.
Sedangkan tim Insidentil Polres Purwakarta bertugas menjaga gangguan kamtibmas, kejahatan jalanan, teroris, narkoba, dan kriminalitas lainnya yang sangat meresahkan masyarakat Purwakarta.
“Tim ini terdiri dari gabungan anggota baik itu opsnal reskrim, narkoba, dan Polwan,” tambahnya Hanny.
Hanny juga menjelaskan tim Insidentil diberikan pelatihan di Pusdik Reskrim Mega Mendung yang mendapatkan berbagai kemampuan bela diri, keahlian menembak, serta keahlian lainnya yang dibutuhkan saat menjalankan tugasnya.
“Tugas tim ini melakukan mobiling selama 24 jam di wilayah Purwakarta,” jelas Hanny. (Zal)
Jabar News | Berita Jawa Barat
