Golkar Jabar Siapkan Puluhan Ribu Saksi Milenial di Pilkada 2020

JABARNEWS | BANDUNG – Partai Golkar melatih puluhan ribu kaum milenial untuk menjadi saksi pada Pilkada 2020 di Jawa Barat, yang bakal dihelat di delapan kabupaten/kota.

Kepala Badan Saksi Nasional DPD Partai Golkar Provinsi Jabar, Sukim menyatakan, pelatihan para saksi dilakukan selama dua pekan, dengan metode training of trainer.

“Saksi yang sudah dilatih itu untuk ditempatkan di seluruh TPS (tempat pemungutan suara) yang ada di delapan kabupaten/kota. Di Kabupaten Bandung saja ada sekitar 7.000 saksi,” kata Sukim, Selasa (8/12/2020).

Baca Juga:  Warga Korban Gempa Cianjur Dilarang Terima Bantuan Rumah dari Pihak Lain, Ini Alasannya

Dia menjelaskan, saksi dari Golkar itu dilatih supaya bisa menjaga penerapan protokol kesehatan di TPS, sekaligus menjaga penghitungan suara agar tidak terjadi kecurangan.

Selain itu, para saksi juga diminta untuk menjaga kondusivitas, nilai demokrasi, dan kemenangan setiap pasangan calon yang diusung maupun didukung oleh Golkar di Pilkada 2020.

“Termasuk fungsi dari seluruh kader Golkar untuk menjaga pemilih, supaya tidak mudah terprovokasi oleh serangan fajar. Serangan yang sepertu itu kan menciderai nilai demokrasi,” katanya.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Berpesan Ada Syarat Yang Harus Dipenuhi ASN di Pemprov Jabar

Dalam menjalankan tugasnya, menurut Sukim, setiap saksi wajib mencatat dan mendokumentasikan hasil suara di TPS. “Laporannya ini nanti langsung update ke situs, Karta Milenial,” ujarnya.

Sukim menambahkan, puluhan ribu saksi dari Partai Golkar tersebut bukan hanya disiapkan untuk menghadapu Pilkada 2020. Akan tetapi, juga untuk agenda pesta demokrasi berikutnya.

“Mereka ini permanen buat saksi Golkar, buat Pilgub Jabar 2023 serta buat Pileg dan Pilpres 2024. Kebanyakan saksi ini juga kan kaum milenial,” katanya.

Baca Juga:  Cegah Bibit Geng Motor di Kalangan Pelajar, Polres Purwakarta Datangi Sekolah

Sementara itu, Ketua Bapilu DPD Partai Golkar Jabar, Yomanius Untung menyatakan, Golkar menargetkan bisa meraih 60 persen kemenangan di Pilkada 2020 di Jabar.

“Potensinya di Kabupaten Bandung, Cianjur, Sukabumi, Indramayu, Pangandaran, dan Tasikmalaya. Di Depok dan Karawang meski bukan kader internal yang diusung, tapi kami tetap optimistis,” tuturnya.

Penulis: Yoyo W