Oded M Danial Paparkan Faktor Ketahanan Keluarga di Kota Bandung, Ini Poinnya

JABARNEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, ada beberapa faktor untuk mencapai ketahanan keluarga. Di antaranya yakni faktor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

“Ketiga faktor utama itu menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah dan TP-PKK dalam mengupayakannya,” kata Oded M Danial saat membuka acara Pencanangan dan Rapat Koordinasi Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana Kesehatan dan Posyandu tahun 2021 secara virtual, 29 September 2021.

Di samping itu, Oded M Danial menyebut, diperlukan faktor pendukung yang tak boleh ditinggalkan dalam setiap gerak langkah, yaitu sikap harmonisasi dan inovasi.

Baca Juga:  PKS Kota Bandung Serahkan 50 Berkas Bakal Calon Anggota DPRD

Baca Juga: Bingung Buat NIB? Daftar Saja Secara Online, Begini Caranya

Baca Juga: Menerka Arah APBD-P Purwakarta 2021

Kemudian, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Bandung bertugas meningkatkan cakupan Keluarga Berencana (KB) dan pembangunan kegiatan di Kampung KB.

“Serta Dinkes (Dinas Kesehatan) bertugas dalam upaya peningkatan dan pengembangan kegiatan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) rumah tangga dan lingkungan bersih dan sehat. Semua gerak itu harus diharmonisasikan, tidak jalan sendiri-sendiri,” terangnya.

Baca Juga:  Herman Suherman Ingin RSUD Sayang Cianjur Berstandar Internasional

Sementara itu, Ketua Pelaksana Rakor, dr Rita Verita mengatakan, dalam rangka menyambut hari kesatuan Gerak PKK dan Keluarga Nasional maka TP PKK melangsungkan kegiatan rapat koordinasi (Rakor).

Baca Juga: Begini Cara Tampilkan Hiburan di OPPO Reno6 ke Layar TV

Baca Juga:  Korban KPPS Meninggal dan Sakit Bertambah, KPU Jabar: Rekor di Jabar

Baca Juga: Oded M Danial Nilai Dua Gerakan Ini Dapat Cekah Stunting di Kota Bandung

“Kegiatan ini melibatkan kelompok masyarakat. Diharapkan dapat meningkatkan kesehatan, pemberdayaan keluarga di bidang ekonomi serta keluarga berencana,” terangnya.

Rita menjelaskan, pada rakor akan dibahas perihal kegiatan Kampung KB yang selama ini gencar dilakukan di seluruh kecamatan.

“Untuk itu perlu dilakukan Rakor antar sektor terutama dalam koordinasi untuk berkegiatan di Kampung KB,” tandasnya. (Red)