Menurutnya, penyebaran Islam di Barat dapat terlaksana dengan efektif jika
dilakukan dengan cara-cara yang moderat juga humanis.
Melalui kajian ini diharapkan, masyarakat dapat memahami konsep moderasi beragama dan toleransi beragama dalam perspektif Islam, serta memahami batasan toleransi dalam beragama.
“Toleransi tidak berarti kita menerima semua ajaran dari luar Islam dan melanggar aturan dalam Syariat, yang diperlukan dalam toleransi adalah menghormati yang berbeda dan memberikan mereka ruang untuk menjalankan keyakinannya,” ucap Prof. Maman.
Harapan besar kepada seluruh organisasi keislaman, lembaga Pendidikan Islam, dan Lembaga studi Islam, untuk melestarikan forum-forum diskusi, pendekatan partisipatif dalam isu-isu toleransi beragama, guna membangun sikap toleransi ini di setiap lapisan masyarakat yang majemuk. (Red)