“Geng motor langsung mukul saya dan kemudian saya tak sadarkan diri menggunakan gunakan balok kayu, stik bisbol. Kalau luka robek di kepala dan muka, itu pakai botol miras dipecahkan di kepala saya. Saat dikeroyok, saya hanya melindungi kepala tidak bisa melawan,” jelasnya.
Dia sebelumnya tidak merasa kalau ada kawanan geng motor yang ingin menyerang dirinya. Karena dia tidak pernah punya masalah dengan siapapun, korban mengaku hanya masuk ke klub vespa.
“Dan saat geng motor itu menyerang, saya sedang tidak pakai vespa, tapi pakai motor scoopy,” ungkapnya.
Dia berharap, kawanan geng motor tersebut segera ditangkap, karena sangat meresahkan masyarakat.
“Terlebih agar kedepannya tidak ada korban hal serupa dengan dirinya,” pungkasnya.