Tak Dilibatkan dalam Pendistribusian STB, KPID dan Diskominfo Jabar Beberkan Keresahan Pemerintah Daerah

Dialog Analog Switch Off KPID Jabar dan Diskominfo Jabar di Kota Bandung. (Foto: Rian/JabarNews).

“Maka kami KPID Provinsi Jawa Barat, Diskominfo termasuk Komisi I DPRD Jabar itu mengharapkan komitmen kebersamaan dengan mega multipleksing yang berkomitmen untuk membagikan STB dari data DTKS kurang lebih 1.164.000 di Jabar,” tuturnya.

Terkait Permasalahan area blank spot di Jabar, Adiyana menjelaskan bahwa di daerah pegunungan banyak titik area blank spot, misalkan di Pangandaran, Garut Selatan, Tasikmalaya selatan, Cianjur Selatan, Sukabumi, Kabupaten Subang, Kabupaten Bandung, dan Sumedang.

Baca Juga:  Polda Jabar Ingatkan Masyarakat Tak Konvoi saat Malam Takbiran

“Ini juga menjadi hambatan ketika kita bicara pada Analisis Switch Off yang kemudian tanggal 30 April itu tahap pertama ada 12 Kabupaten/kota hampir 40 persennya banyak daerah blank spot,” jelasnya.

Baca Juga:  KNKT Sebut Hasil Penyelidikan Kecelakaan Maut di Bekasi Butuh Waktu Dua Hari

Di sisi lain, Adiyana menyayangkan bahwa KPID tidak dilibatkan dalam pendistribusian dari negara atau Kementerian maupun dari pemegang Multipleksing.

Adiyana menyebutkan, dalam pendistribusian STB skala mikro di Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, dan Sumedang tidak dilibatkan atau diberi informasi tentang pendistribusian tersebut.

Baca Juga:  Tiga Rute Kereta Api Baru Diluncurkan, Bambang Tirtoyuliono Beberkan Hal Ini