Tanggul Jebol Tak Kunjung Diperbaiki, Ratusan Hektar Sawah di Pangandaran Terendam Banjir

Ilustrasi sawah petani terendam banjir. (Foto: Dok. JabarNews).

Namun, sampai saat ini belum ada penanganan serius dari pemerintah maupun BBWS untuk mencegah ratusan hektar sawah di Pangandaran tenggelam.

“Sementara penyebab sawah terendam banjir yang paling utama adalah tanggul sungai Kedung Palumpung di perbatasan Ciganjeung Tunggilis jebol sepanjang 20 meter. Otomatis air pun tumpah ke areal persawahan termasuk ke areal persawahan di Tunggilis Kalipucang,” ungkapnya.

Baca Juga:  Soal Pembangunan Lima Danau Pengendali Banjir di Kabupaten Bandung, Ridwan Kamil Bilang Begini

Ketinggian air yang merendam ratusan hektar sawah milik petani antara 1 hingga 3 meter. Akibat terendam air, petani tidak bisa menggarap sawahnya.

Baca Juga:  Melihat Wisatawan di Pangandaran Longgar Prokes, Uu Ruzhanul Ulum Hanya Terdiam, Tapi...

“Kami dari pemerintah Desa Ciganjeung menyampaikan keluhan para petani yang berharap instansi terkait termasuk BBWS agar ada penanganan yang serius untuk menangani banjir,” tuturnya.

Baca Juga:  Kuncen Beberkan Penyebab Banjir di Kampung Naga Tasikmalaya, Ternyata...

Menurut Imang, salah satu solusi mengatasi banjir yaitu membangun pintu air. “Tujuannya untuk mengontrol air agar sawah tidak selalu kebanjiran,” pungkasnya. (Red)