TGIPF Temukan Bukti Baru Soal Tragedi Kanjuruhan

Gas air mata saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto: Detik.com).

JABARNEWS | BANDUNG – Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) memperoleh berbagai informasi penting dari suporter Aremania yang tergabung dalam Tim Gabungan Aremania, yang bermarkas di kantor Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di Jalan Kawi, Kota Malang, Jawa Timur.

“Kepada TGIPF, teman-teman Aremania ramai-ramai menyampaikan kesaksian mereka secara bergantian dari berbagai tribun, juga tuntutan kepada penyelenggara kompetisi,” ujar anggota TGIPF Akmal Marhali dalam keterangan yang diterima, Senin (10/10/2022).

Setelah memperoleh kesaksian dari beberapa suporter dalam Tragedi Kanjuruhan, Akmal bersama anggota TGIPF lainnya, Anton Sanjoyo, menemui beberapa korban dan saksi yang terlibat dalam tragedi tersebut.

“Saat bertemu dengan para saksi dan korban, berbagai alat bukti penting kami dapatkan, ini nantinya akan memperkuat dan mempertajam analisis kami sehingga peristiwa Kanjuruhan ini dapat kami ungkap secara menyeluruh dan independen,” ucapnya.

Saat bertemu dengan para korban, TGIPF mendengar kesaksia yang masih merasakan sesak di dada dan mata yang memerah. Akmal menilai korban perlu penanganan lebih lanjut, seperti efek trauma dan psikologis korban.