Vini menjelaskan bahwa pihaknya belum dapat memutuskan apakah kasus ini termasuk malpraktik atau tidak. “Saat ini kami masih menunggu hasil dari tim ad hoc, serta selalu berkoordinasi dengan kepolisian untuk setiap perkembangan,” tambahnya.
Sebelumnya, Dinkes Jabar belum mencabut izin Klinik Alifa dan sedang melakukan verifikasi serta Audit Maternal Perinatal (AMP) terkait insiden tersebut.
Vini menegaskan bahwa pencabutan izin bukanlah keputusan yang diambil dengan mudah dan perlu adanya klarifikasi dan bukti yang jelas terkait pelanggaran. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News