JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berharap beban puncak arus mudik menjadi lebih ringan.
Uu Ruzhanul Ulum menyebut, puncak arus mudik di Jabar diprediksi akan terjadi 29-30 April 2022.
Lebih lanjut, Uu Ruzhanul Ulum menjelaskan bahwa selain Tunjangan Hari Raya (THR), sektor lain yang dapat mengurangi beban mudik adalah pendidikan seperti pondok pesantren dan lembaga pendidikan berbasis asrama lainnya.
Manajemen kepulangan santri atau siswa harus betul-betul dipikirkan. Kepada pesantren, Panglima Santri Jabar telah meminta pihak pondok meliburkan santrinya sebelum H-10 Lebaran atau pada tanggal 15 Ramadan.
“Saya juga imbau tanggal 15 Ramadhan kemarin, santri untuk segera diliburkan. Karena memang di Jabar ada sekitar 15 ribu pondok pesantren, dan (kurang lebih) 4,8 juta santri, itupun kami mengimbau dan sudah dilaksanakan,” kata Uu Ruzhanul Ulum dalam keterangan yang diterima, Senin (25/4/2022).