“Tapi Hari Selasa ada penambahan satu kasus lagi jadi jumlahnya menjadi 22 kasus lagi,” katanya. Keesokan harinya atau Rabu (5/1/2022) pihaknya kembali menemukan tiga orang terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga kasus aktifnya bertambah lagi menjadi 25 pasien.
“Hari berikutnya, Kamis tanggal 6 Januari, terdapat tiga orang lagi yang terpapar Covid-19. Jumlah kasus lagi-lagi naik menjadi 28 pasien,” ucapnya.
Selanjutnya, pada Jumat (7/1/2022) terdapat enam penambahan kasus baru sehingga jumlahnya menjadi 34 pasien meski di hari berikutnya ada tujuh orang yang dinyatakan sembuh dan berdampak pada perubahan jumlah kasus aktif menjadi sebanyak 27 kasus.
“Namun pada hari ini ada penambahan tiga kasus baru sehingga jumlah kasus aktif saat ini ada 30 pasien,” tuturnya.
Masrikoh memastikan seluruh kasus aktif yang terjadi selama sepekan ini merupakan kasus Covid-19 biasa dan bukan varian terbaru yakni Omicron.