JABARNEWS | CIMAHI – Warga Kota Cimahi ramai-ramai menyerbu agen penjualan minyak goreng curah di Jalan Pojok, Senin (21/3/2022). Warga memilih membeli minyak goreng curah lantaran hargannya yang cukup miring.
Seorang warga, Supardi mengatakan, memilih membeli minyak goreng curah karena harganya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan minyak goreng kemasan. Namun demikian, saat ini pembelian minyak goreng curah dibatasi hanya 10 liter perorang.
“Karena yang kemasan mahal jadi pada beli curah. Tapi ternyata di sini pembeliannya dibatasi sekarang. Sebelumnya boleh beli sampai 20 liter, sekarang dibatas 10 liter,” ujarnya.
Menurutnya, setelah pemerintah mencabut harga eceran tertinggi (HET) harganya minyak goreng kemasan kembali melambung tinggi. Meski stoknya melimpah dipasaran.
Dikutip dari jabar.suara.com, diburunya minyak curah lantaran harganya masih murah yang Rp 14.500 per kilogram. Hanya saja imbasnya kini komoditas tersebut malah sulit didapat.