Wow! Dani Ramdan Bangga Pendapatan Daerah Bekasi Naik Rp500 Miliar

Dani Ramdan
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan. (Foto: Istimewa).

“Dari ribuan perusahaan, katakanlah setengahnya menggunakan jasa katering, makanya nilainya besar. Setidaknya satu juta pekerja menggunakan jasa katering dan itu pajaknya 10 persen per porsi. Satu porsinya 10.000 rupiah saja, berarti pajak 1.000 rupiah dikalikan berapa porsi. Belum optimal tapi terus kami kejar karena potensinya besar,” bebernya.

Baca Juga:  Polisi Usut Kasus Dugaan Pelecehan Karyawati di Bekasi

Kemudian kenaikan dana transfer, baik dari pemerintah pusat maupun provinsi. Dani mengatakan Pemkab Bekasi kini gencar membuka komunikasi dengan pusat maupun provinsi untuk menggali sumber keuangan.

‘Hasilnya ada atensi dari pusat dan provinsi untuk Kabupaten Bekasi. Lalu berdasarkan hitungan, pendapatan kita naik Rp500 miliar. Tentu ini jadi modal yang baik untuk pembangunan dan untuk masyarakat,” ucap dia.

Baca Juga:  Berantas Narkoba Di Purwakarta Lewat Kearipan Lokal, Ini Penjelasannya

Capaian lain yang turut diapresiasi Kementerian Dalam Negeri adalah penurunan angka pengangguran dan keberhasilan menekan angka stunting. Kabupaten Bekasi sukses menekan angka stunting dari semula 21 persen pada 2021 lalu menjadi 17 persen pada 2022.

Baca Juga:  Pastikan Keamanan Gudang Logistik KPU, Polres Purwakarta Siagakan Sejumlah Personelnya

Kemudian indeks pembangunan manusia yang turut naik. Kini IPM Kabupaten Bekasi menjadi yang tertinggi di antara kabupaten lain di Jawa Barat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, IPM 2022 mengalami kenaikan 0,8 poin dari tahun 2021 lalu yang berada pada angka 74,45 poin. (Red)