Selain itu, gubernur Jabar pun mengimbau kepala daerah untuk mendorong masyarakatnya agar membeli produk-produk lokal alias dalam negeri. Hal ini sebagai upaya menekan laju inflasi.
“Belanja lah produk-produk lokal,” ujar gubernur Jabar.
Disamping itu, gubernur Jabar pun meminta seluruh kepala daerah mengantisipasi arus mudik yang bakal menjadi salah satu penyebab inflasi.
“Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada 123 juta pemudik di Jabar, dan itu naik signifikan dari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan pandemi Covid-19 mulai menurun,” ucap dia.
Untuk itu tambah dia, Pemerintah Provinsi Jabar fokus terhadap tiga hal. Pertama, akses digital Jabar yang masuk rangking tiga besar harus dioptimalkan agar pelayanan publik full digital, sehingga masyarakat tetap produktif di bulan Ramadan.
“Kedua, monitor kondusivitas lalu lintas Jabar sebagai jalur mudik dan destinasi wisata,” tegas dia.